Aktivis Lewat Internet
Sejauh ini, internet sudah banyak memdampakkan kekeliruan yang parah. Khususnya bagi kalangan usia labil. Internet sekarang selalu tak lepas dari sisi negatif. selain itu juga, menjadi bahan omongan hangat bagi remaja khususnya. Berbicara lewat jejaring internet, bagi remaja adalah hal yang lebih baik ketimbang belajar, mengerjakan tugas rumah dari sekolah, membantu orang tua di rumah. Ini kesenjangan buruk, biasa kita jumpai, bahkan dalam diri kita sebagai remaja. Saya atas nama remaja, mengakui adanya kesenjangan tersebut. Sebagai seorang remaja, kita seharusnya banyak bergelut pada pendalaman keilmuan, minimal kreativitas yang kita punya. Karakteristik kita akan terbentuk disana. Siapa salah banyak tokoh terkemuka berprinsip legalitas, siapa salah banyak tokoh disegani berprinsip pada kenyataan saat di lapangan. Legalitas dan kenyataan saat di lapangan, sudah mereka alami sedemikian rupa, kemudian mereka kemukakan dengan maksud agar menjadi serapan bagi pendengarnya, rakyatnya, umatnya, pengikutnya, generasinya, keturunannya dan sebagainya.
Remaja seperti kita minta ampun malasnya, kalau urusan baca buku, belajar otodidak, pokoknya hal-hal berbau usaha. adapun bermain-main, malah dinomor satukan. Apalagi zaman sekarang, sedang nge-tren-nge-trennya internet. Hakikat internet sesungguhnya menjadi kebaikan tiap kalangan, khususnya remaja sebagai bibit-bibit bangsa. Internet sebenarnya dapat menambah ilmu pengetahuan, juga menambah keakraban sesamanya. Apalagi saling memperhatikan, saling membenarkan, memperbaiki, memberitahu sekaligus bertukar informasi bermanfaat.
Perkembangan zaman telah banyak dimobilisasi penanaman paham kebarat-baratan. Seharusnya kita manfaatkan untuk sesuatu yang bertimbal balik. Saya rasa kita sebagai remaja, sudah mafhum dengan banyak kendala negeri ini. Lalu mengapa kita harus berlama-lama berpikir. Tunggu apa lagi, negeri sedang mendapat beban moral dan finansial bertubi-tubi. Kita sebaiknya ikut merengkuh, demi menyongsongnya (masa depan). Negara bebas masalah, bebas problema. Fasilitas internet sebaiknya dipakai untuk siklus perputaran positif, yakni amar ma'ruf nahi munkar.
Bendera kebajikan harus segera ditegakkan. Lewat fasilitas internet, saya rasa akan sangat berguna sekali. Mengingat banyaknya konsumen, banyaknya pecandu di dalamnya. Berkecimpung dalam media kemaslahatan, membuat blog sosial berisi artikel penyemangat, minimal mencari sampel keilmuan untuk dipelajari atau mengup-date status. Segeralah… dengan memasukan kata-kata jihad, motivasi kepada pemuda. Saya belum menemukan hal demikian, sampai saat ini. Saya pernah mencoba, tetapi hanya sedikit yang menggubris status saya tersebut. Tapi saya tidak berpikir ingin digubris. Mudah-mudahan mereka mau menyadarinya, itu saja sudah cukup tanpa pikiran ingin direspon.
Saya paham, remaja sekarang hanya mau bertukar informasi dengan sesama teman dekat saja, sehingga saat online mereka hanya akan menyapa teman terdekat yang dikenalnya. Kita bisa melihat pada jejaring facebook, khususnya pada kotak obrolan di sudut bawah. Atau jejaring lainnya seperti netlog, twoo, yahoo messenger, dan lain sebagainya. Itu baru satu cara berjihad lewat internet. Ada banyak cara lain, seperti membuat artikel di google, blog, dan website. Dan itu semua hal yang mengasyikkan, jika kita mau berpikir untuk menyadarkan sahabat-sahabat kita. Yah, mencoba dulu… berusaha dulu, lebih baik daripada berdiam diri. Saya harap, kawan juga banyak berusaha berjihad lewat internet. Mari tegakkan kembali dan majukan kembali negeri ini, dengan semangat islami.
Saya paham, remaja sekarang hanya mau bertukar informasi dengan sesama teman dekat saja, sehingga saat online mereka hanya akan menyapa teman terdekat yang dikenalnya. Kita bisa melihat pada jejaring facebook, khususnya pada kotak obrolan di sudut bawah. Atau jejaring lainnya seperti netlog, twoo, yahoo messenger, dan lain sebagainya. Itu baru satu cara berjihad lewat internet. Ada banyak cara lain, seperti membuat artikel di google, blog, dan website. Dan itu semua hal yang mengasyikkan, jika kita mau berpikir untuk menyadarkan sahabat-sahabat kita. Yah, mencoba dulu… berusaha dulu, lebih baik daripada berdiam diri. Saya harap, kawan juga banyak berusaha berjihad lewat internet. Mari tegakkan kembali dan majukan kembali negeri ini, dengan semangat islami.
0 komentar:
Posting Komentar